Pesan Manajemen
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Para Pemegang Saham yang Terhormat,
Atas nama Dewan Komisaris, saya mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat dan perlindungan-Nya selama tahun 2023 ini dapat terlewati dengan baik. Tahun ini merupakan periode yang penuh tantangan, namun dengan tekad kuat dan kolaborasi yang kokoh dari seluruh pihak, Perseroan berusaha melewati tantangan tersebut dan membangun kekuatan yang mendasar bagi pertumbuhan jangka panjang. Laporan ini sebagai gambaran tentang kemampuan Perseroan dalam menavigasi setiap tantangan yang dihadapi dan sekaligus membangun kekuatan yang mendasari pertumbuhan berkelanjutan.
Dewan Komisaris telah menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan penuh komitmen, fokus pada pengawasan dan memberikan nasihat strategis untuk mengarahkan perkembangan Perseroan menjadi lembaga keuangan yang kokoh dan sehat. Berdasarkan pengalaman dari tahun-tahun sebelumnya, Dewan Komisaris terus berupaya memperkuat Perseroan dalam pelayanan dan memberikan nilai tambah yang signifikan kepada semua pemangku kepentingan. Di tengah perubahan paradigma bisnis yang semakin mengarah ke digitalisasi, Perseroan berkomitmen untuk membangun kekuatan dengan memperkuat layanan pembiayaan, meningkatkan daya saing, dan melihat setiap tantangan sebagai peluang baru. Dewan Komisaris, sebagai bagian integral dari inisiatif ini, menyampaikan hasil pengawasannya atas kinerja Perseroan sepanjang tahun 2023, menunjukkan dedikasinya dalam menavigasi tantangan dan membangun kekuatan untuk mendukung masa depan yang berkelanjutan.
Penilaian Kinerja Direksi
Dalam mengevaluasi kinerja direksi sepanjang tahun 2023, fokus utama ialah bagaimana kemampuan Direksi dalam menghadapi risiko dan permasalahan didalam operasional bisnis Perseroan lalu mengubah tantangan tersebut menjadi momentum perbaikan kinerja keuangan Perseroan. Direksi menunjukkan kecakapan yang baik dalam merespons lingkungan bisnis yang dinamis dan penuh ketidakpastian. Dalam konteks pembangunan kekuatan, Direksi telah mengambil tindakan konkret untuk memperkuat fondasi Perseroan. Keputusan strategis, termasuk peningkatan efisiensi operasional, manajemen risiko yang cerdas, dan inovasi dalam produk dan layanan, menjadi dasar untuk menciptakan keunggulan kompetitif. Keberlanjutan Perseroan tetap dijaga melalui penekanan yang tegas pada pelayanan berkualitas dan manajemen risiko yang berkelanjutan.
Pencapaian kinerja Perseroan sampai akhir tahun 2023 mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp3.370 triliun, dimana pencatatan ini mengalami peningkatan sebesar 71,50% jika dibandingkan dengan tahun 2022. Dengan total pembiayaan selama tahun 2023 sebesar Rp4.531 triliun turun sebesar 26,14%, sedangkan total piutang usaha tercatat Rp3.198 triliun atau turun sebesar 11,13% dibanding sepanjang tahun sebelumnya. Komisaris menilai bahwa kinerja Perseroan masih baik dimana Perseroan mencatatkan pendapatan usaha yang mengalami peningkatan dan Perseoan masih dapat mempertahankan tingkat NPL (Non Performing Loan) sebesar 2,70%.
Dari sisi keuangan, Dewan Direksi berhasil menjalankan fungsinya dengan baik untuk memperkuat posisi pendanaan dan menjaga likuiditas Perseroan di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu pada tahun 2023. Dewan Direksi memprioritaskan prinsip kehati-hatian dalam mengambil keputusan. Dalam konteks meningkatnya ketegangan geopolitik, belum selesainya perang Rusia-Ukraina, berkembangnya konflik Palestina-Israel, dampak pengetatan kebijakan moneter, serta cuaca ekstrem, perekonomian Indonesia juga dihadapkan pada tantangan yang signifikan pada tahun 2023. Ketegangan geopolitik global dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi negara, termasuk Indonesia, melalui dampaknya pada perdagangan internasional dan arus modal.
Perang Rusia-Ukraina dan konflik Palestina-Israel dapat memicu ketidakpastian pasar global, yang berpotensi mengganggu perdagangan dan investasi di Indonesia. Sementara itu, pengetatan kebijakan moneter di beberapa negara maju dapat mempengaruhi arus modal ke negara-negara berkembang, termasuk Indonesia, yang mungkin mengalami tekanan pada nilai tukar mata uang dan suku bunga.
Dampak dari cuaca ekstrem juga perlu diperhitungkan, karena Indonesia rentan terhadap bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan kekeringan, yang dapat merusak infrastruktur dan mengganggu produksi pangan serta aktivitas ekonomi lainnya.
Dalam menghadapi tantangan-tantangan ini, Dewan Direksi dan manajemen Perseroan perlu terus memantau perkembangan situasi ekonomi dan geopolitik global, serta mengambil langkah-langkah yang tepat untuk menjaga stabilitas keuangan, mengurangi risiko dan memastikan kelangsungan operasional Perseroan di tengah kondisi yang tidak pasti.
Secara keseluruhan, Dewan Komisaris mengakui bahwa tahun 2023 penuh dengan tantangan ekonomi yang kompleks, namun Dewan Komisaris mengapresiasi upaya Manajemen dalam menjaga kesehatan Perseroan dan merumuskan rencana bisnis yang adaptif dan tangguh di tengah ketidakpastian. Dewan Komisaris juga memberikan penghargaan atas kemampuan Perseroan dalam mempertahankan likuiditasnya dan beradaptasi dengan perubahan kondisi ekonomi yang dinamis.
Pandangan Atas Prospek Usaha Kedepan
Pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan mencapai 5,05 persen. Kendati demikian, pertumbuhan ini lebih rendah dibandingkan dengan pada tahun 2022 yang mencapai 5,31 persen. Pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha transportasi dan pergudangan sebesar 13,96 persen. Sementara itu dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicatat oleh konsumsi lembaga nonprofit yang melayani rumah tangga sebesar 9,83 persen. Meski dalam suasana global yang tidak pasti cenderung melambat, ekonomi Indonesia tetap bertahan dengan baik. Permintaan domestik menjadi penopang.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) pada tahun 2023 penjualan mobil mencapai 1.005.802 unit atau turun 4,00% dari tahun sebelumnya. Angka penjualan tersebut menggambarkan adanya kehati-hatian masyarakat dalam melakukan transaksi pembelian kebutuhan tersier seperti kendaraan roda empat menjelang Pemilu 2024. Namun dengan demikian penjualan mobil stabil di atas 1.000.000 unit sehingga peluang pada tahun 2024 akan mengalami peningkatan permintaan terhadap kendaraan bermotor di pasar domestik, yang secara langsung berkorelasi dengan potensi peningkatan permintaan akan layanan pembiayaan kendaraan.
Namun demikian, sebagai Komisaris, penting untuk tetap memperhatikan beberapa faktor risiko potensial. Misalnya, fluktuasi nilai tukar mata uang dapat mempengaruhi biaya pembiayaan, sedangkan perubahan kebijakan moneter dapat mempengaruhi tingkat suku bunga yang berpotensi mempengaruhi permintaan pembiayaan. Selain itu, risiko kredit dan likuiditas juga perlu dipantau secara cermat untuk menjaga stabilitas keuangan perusahaan
Dengan mempertimbangkan data statistik yang kuat mengenai pertumbuhan ekonomi dan industri otomotif pada tahun 2023, serta dengan manajemen risiko yang tepat, Komisaris dapat menyampaikan pandangan yang optimis mengenai prospek usaha perusahaan pembiayaan pada tahun 2024.
Dari sisi internal, Perseroan terus melakukan pengembangan secara berkesinambungan terhadap proses pembiayaan yang berbasis digital, Perseroan juga terus melakukan perbaikan pada proses awal pembiayaan untuk dapat meningkatkan layanan yang lebih baik terhadap para calon nasabah yang ingin mendapatkan fasilitas pembiayaan kendaraan bermotor. Seiring dengan membaiknya pertumbuhan industri otomotif, Perseroan dapat melakukan pembiayaan kendaraan bermotor, modal kerja dengan skema anjak piutang serta pembiayaan investasi ke sektor usaha. Untuk sumber likuiditas dan pendanaan pembiayaan Perseroan melakukan diversifikasi guna memperoleh cost of fund yang rendah. Dalam hal rencana bisnis pembiayaan Perseroan, Dewan Komisaris telah meninjau rencana bisnis tahun 2024 dan berharap Dewan Direksi dapat menjalankannya dengan baik guna mencapai target yang telah direncanakan.
Tata Kelola Perusahaan
Penerapan tata kelola Perusahaan merupakan salah satu yang terpenting dalam rangka menjalankan kegiatan usaha, Dewan Komisaris menyadari pentingnya penerapan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik secara konsisten dan harus dimulai dari top level manajemen. Untuk itu Dewan Komisaris melakukan pengawasan secara intens guna menerapkan Good Corporate Governance (GCG), serta melalui arahan dan pemberian nasihat dalam mendukung pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) di Perseroan. Dengan demikian bahwa tata kelola mengedepankan aspek penegakan prinsip akuntabilitas, tanggung jawab mandat dan implementasi pedoman serta mekanisme untuk memastikan perilaku yang baik dalam rangka melindungi kepentingan Perseroan dan pemegang saham. Dengan kata lain, seluruh jajaran Komisaris dan Direksi berkomitmen penuh dalam menjalankan GCG secara konsisten dan implementasi dalam Perseroan.
Penilaian pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) dilakukan dengan mandiri (self assessment) dengan kriteria FCGI (Forum for Corporate Governance in Indonesia). Untuk tahun 2023, aspek yang dinilai yaitu kebijakan tata kelola perusahaan, pelaksanaan tata kelola perusahaan, pengungkapan, sistem pengendalian dan penghargaan atas hak-hak pemegang saham. Berdasarkan dengan hasil penilaian yang dilakukan bahwa nilai tata kelola perusahaan secara menyeluruh adalah baik. Untuk itu Perseroan harus terus menjalankan tata kelola perusahaan yang baik secara berkesinambungan guna menjaga kredibilitas Perseroan terus mendapatkan kepercayaan dari para pemangku kepentingan
Dalam melihat ke masa depan, Perseroan tetap fokus pada peningkatan efisiensi, keberlanjutan, dan keseimbangan antara pertumbuhan bisnis dengan tanggung jawab sosial. Dengan menjalankan prinsip-prinsip GCG, kami yakin dapat terus menavigasi tantangan dan membangun kekuatan yang diperlukan untuk menghadapi masa depan yang dinamis dan penuh harapan.
Pengendalian Internal
Dalam menjalankan tata kekola perusahaan yang baik diperlukan penerapan fungsi pengendalian internal yang efektif. Dalam pelaksanaannya, Perseroan telah memiliki sistem pengendalian internal serta ketentuan dan peraturan-peraturan yang berlaku serta menjamin kegiatan usaha Perseroan berjalan sesuai dengan sistem prosedur yang ditetapkan. Perseroan juga memiliki komite-komite yang membantu Komisaris dalam melakukan pengawasan dari aktivitas kegiatan operasional Perseroan. Hasil dari pengawasan dan pemantauan yang dilakukan oleh komitekomite akan ditindaklanjuti dan kemudian dilaporkan kepada Dewan Komisaris secara berkala. Hasil tersebut juga akan terus dipantau oleh Dewan Komisaris agar dapat dibahas dalam bentuk rapat dan diselesaikan sebagaimana mestinya sesuai dengan rekomendasi untuk perbaikan Perseroan.
Sejalan dengan tema tahun ini, Perseroan memprioritaskan penyempurnaan sistem dan prosedur pengendalian internal. Hal ini melibatkan pembaruan berkala untuk mengikuti perkembangan regulasi, teknologi, dan kebutuhan bisnis yang terus berubah. Proses ini membantu memastikan bahwa perusahaan dapat menavigasi tantangan dengan memanfaatkan dasar operasional yang kuat.
Sumber Daya Manusia
Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) Perseroan merupakan kegiatan yang penting guna untuk mendukung pelaksanaan strategi bisnis yang selaras dengan visi dan misi Perseroan, untuk itu Perseroan terus melakukan penyelarasan struktur organisasi termasuk dalam pengelolaan sumber daya manusia sebagaimana dituangkan dalam rencana bisnis Perseroan. Berdasarkan hal itu, Perseroan selalu mempunyai prinsip bahwa sumber daya manusia merupakan suatu aset terpenting Perseroan yang harus di kembangkan dan diberikan training, coaching dan motivation pada setiap karyawan agar mampu menjalankan tugas sebagaimana mestinya.
Dalam rangka pengawasan pengelolaan sumber daya manusia untuk menunjang pemenuhan karyawan Perseroan tersebut, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Nominasi dan Remunerasi yang telah menjalankan fungsinya untuk melakukan pengawasan terkait dengan pemberian remunerasi serta dalam pengkajian penilaian atas kinerja pada setiap unit kerja di organisasi Perseroan. Terkait pemberian remunerasi ini, telah berlandaskan pada kajian dan penilaian atas pengembangan karir, keahlian manajemen dengan standar yang telah dibuat dan diputuskan atas rapat Manajemen Perseroan.
Dan sampai dengan akhir periode pelaporan, karyawan Perseroan berjumlah sebanyak 2.769 karyawan dengan beragam profil demografis. Pengelolaan Sumber Daya Manusia telah dijalankan dengan baik oleh Direksi dengan mematuhi ketentuan-ketentuan ketenagakerjaan yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah.
Manajeman Resiko
Pada tahun 2023 konteks yang terus berubah dan dinamis, manajemen risiko di Perseroan menjadi perangkat vital dalam merespons tantangan yang muncul dan sekaligus membangun kekuatan yang diperlukan untuk menjaga keberlanjutan bisnis. Operasional yang lancar menjadi kunci dalam menavigasi tantangan. Oleh karena itu, manajemen risiko di Perseroan ditingkatkan untuk memitigasi risiko operasional yang mungkin muncul. Proses ini mencakup evaluasi menyeluruh terhadap proses bisnis, identifikasi potensi risiko, dan penerapan langkah-langkah mitigasi yang efektif.
Dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi, analisis risiko finansial menjadi fokus utama manajemen risiko. Pendekatan holistik digunakan untuk menilai dampak perubahan kondisi pasar dan merancang strategi yang adaptif. Dengan demikian, Perseroan dapat meminimalkan risiko finansial dan tetap solid di tengah fluktuasi ekonomi.
Dengan demikian Perseroan dapat melakukan pemantauan pada proses pembiayaan dan portofolio yang dikelola oleh Perseroan secara ketat hingga proses pelunasan pembiayaan. Pemantauan pengelolaan portofolio Perseroan tercermin dalam suatu indikator non performing financing(NPF), dimana pada akhir tahun 2023 NPF Perseroan sebesar 2,70% hal ini mengalami kenaikan dari tahun 2022 yang tercatat sebesar 2,53%.
Cara Pemberian Nasihat Kepada Direksi
Selama tahun periode 2023, Dewan Komisaris terus melakukan rapat serta berkoordinasi dengan Dewan Direksi untuk melakukan pembahasan-pembahasan yang terkait dengan permasalahan serta kebijakan untuk mencapai target Perseroan yang telah ditetapkan pada rencana bisnis Perseroan. Hal ini dilakukan oleh Dewan Komisaris sebagai bentuk pemberian nasihat, saran dan rekomendasi kepada Dewan Direksi terkait dengan kebijakan dan keputusan yang diambil oleh Dewan Direksi. Selain itu Dewan Komisaris memfokuskan perhatian pada pendidikan dan peningkatan keterampilan Direksi. Ini melibatkan penyediaan informasi terbaru tentang tren industri, regulasi, dan inovasi. Dengan memastikan Direksi tetap terinformasi dan terampil, tujuan utamanya adalah memastikan kekuatan organisasi dalam menghadapi tantangan masa depan. Sehingga kegiatan operasional Perseroan dapat berjalan dengan tata kelola yang baik dan menaati ketentuan dari peraturan otoritas serta regulator.
Program Berkelanjutan
Sebagai Komisaris Utama Perseroan, pandangan terhadap program CSR dan berkelanjutan Perseroan akan mencakup beberapa aspek kunci yaitu memperhatikan keselarasan program CSR dengan misi dan visi Perseroan. Melibatkan penilaian terhadap sejauh mana program-program tersebut mencerminkan komitmen Perseroan terhadap tanggung jawab sosial dan lingkungan serta sejalan dengan strategi bisnis jangka panjang. Selanjutnya, peninjauan efektivitas program- program tersebut dalam mencapai tujuan-tujuan yang ditetapkan. Hal ini mencakup evaluasi terhadap dampak sosial dan lingkungan yang dihasilkan dan efisiensi penggunaan sumber daya yang dialokasikan untuk program-program tersebut. Selanjutnya keterlibatan stakeholder dan transparansi dalam pelaksanaan program-program CSR. Dewan Komisaris juga memastikan bahwa program-program tersebut melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk karyawan, masyarakat lokal, dan pemerintah, serta ada mekanisme pelaporan yang jelas dan akuntabel mengenai penggunaan dana CSR.
Selain itu, hal ini juga akan mendorong adanya inovasi dan perbaikan berkelanjutan dalam program-program CSR. Ini termasuk eksplorasi terhadap cara-cara baru untuk mengatasi tantangan sosial dan lingkungan, serta meningkatkan efisiensi dan dampak dari program-program yang sudah ada.
Dalam program berkelanjutan selaku Dewan Komisaris, kami terus mendukung dan memberikan arahan serta pengawasan kepada jajaran Manajemen untuk menjalankan program berkelanjutan agar program CSR (Corporate Social Responsibility) ini dilakukan pada wilayah kantor operasional Perseroan.
Sepanjang tahun 2023 Program tanggung jawab sosial yang dijalankan oleh Perseroan adalah program kesehatan bagi karyawan dan keluarganya yang terdampak oleh penyebaran virus corona COVID-19 dan program bantuan berupa obat-obatan serta bahan makanan serta Perseroan telah memberikan sponsorship penyelenggaraan kegiatan olah raga yang diharapkan dapat meningkatkan sportifitas serta menghasilkan bibit atlet unggul dimasa depan. Tak henti- hentinya juga kami menjalankan program penghematan energi dan penggunaan kertas bekas di kantor pusat dan seluruh kantor cabang Perseroan.
Penutup
Atas nama Dewan Komisaris, kami memberikan apresiasi kepada Dewan Direksi dan seluruh karyawan Perseroan yang mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan mampu dalam menghadapi perubahan dinamika bisnis yang terus berlangsung, tata kelola perusahaan diperkuat, efisiensi operasional ditingkatkan, dan inovasi produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar diperkenalkan. Sementara itu, prinsip-prinsip keberlanjutan terus didukung, dianggap sebagai dasar integral dalam membangun kekuatan berkelanjutan.
Dewan Komisaris dan Direksi bersama-sama membentuk strategi yang visioner, memberikan nasihat yang berharga, dan merancang langkah-langkah ke depan yang berfokus pada pertumbuhan berkelanjutan. Kami menyadari bahwa tantangan akan selalu ada, namun dengan fondasi kekuatan yang telah kami bangun, kami yakin dapat terus menavigasi dan bersaing di tingkat tertinggi.
Menyongsong masa depan, kami melangkah maju dengan keyakinan yang penuh. Tantangan yang dihadapi bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan peluang untuk terus tumbuh. Dengan dasar kekuatan yang kokoh, kami berkomitmen untuk terus menyediakan layanan unggul, memimpin dengan inovasi, dan menjadi kekuatan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat dan dunia.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder atas kepercayaan dan dukungannya kepada Perseroan, tak lupa juga kami sampaikan kepada seluruh otoritas dan regulator atas kepercayaan yang telah diberikan yang tiada henti bagi Perseroan.
LAPORAN DEWAN DIREKSI
Para Pemangku Kepentingan Dan Pemegang Saham Yang Terhormat,
Pertama-tama kami ucapkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga PT Sinar Mas Multifinance dapat melalui tahun 2023 dengan baik meskipun masih terus menghadapi dinamika bisnis yang terus berubah sepanjang tahun 2023. Tahun 2023 menjadi saksi perubahan strategis yang dilakukan oleh Perseroan, dengan dijalankannya pelaksanaan inisiatif transformasi yang bertujuan meningkatkan efisiensi operasional, memperkuat pengelolaan risiko, dan meningkatkan posisi pasar perusahaan. Keputusan strategis ini menjadi langkah krusial dalam menghadapi tantangan eksternal dan membangun fondasi kekuatan untuk pertumbuhan yang berkelanjutan. Dalam hal ini, perkenankanlah kami selaku Dewan Direksi menyampaikan laporan perkembangan dan pengelolaan kegiatan operasional Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2023.
Tinjauan dan Pandangan Perekonomian Indonesia
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perekonomian Indonesia pada tahun 2023 berhasil tumbuh 5,05 persen dibanding tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Pertumbuhan ekonomi ini memang tidak sebaik pertumbuhan di tahun 2022 yang mampu mencapai 5,31 persen. Mengutip pernyataan Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, penyumbang utama pertumbuhan ini adalah peningkatan konsumsi rumah tangga dan investasi. Konsumsi rumah tangga, yang merupakan komponen terbesar dari produk domestik bruto (PDB) Indonesia, tumbuh 4,82 persen di 2023. Kenaikan upah minimum dan bantuan sosial pemerintah menjadi faktor pendorong utama peningkatan konsumsi rumah tangga. Di tengah tantangan ekonomi global dan inflasi yang tinggi, peningkatan konsumsi rumah tangga menunjukkan bahwa daya beli masyarakat Indonesia masih terjaga.
Sementara itu, investasi tumbuh 4,40 persen, didukung oleh realisasi program pembangunan infrastruktur. Meskipun pertumbuhan investasi melambat dibandingkan tahun sebelumnya, hal ini tetap menunjukkan kepercayaan investor terhadap perekonomian Indonesia. Stabilitas politik dan ekonomi, serta potensi pasar yang besar, menjadi daya tarik bagi investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia.
Ekspor dan impor juga mengalami peningkatan. Kenaikan ekspor didorong oleh permintaan global yang relatif masih kuat terhadap komoditas andalan Indonesia, seperti batu bara, minyak kelapa sawit dan karet. Sementara itu, peningkatan impor didorong oleh kebutuhan bahan baku dan barang modal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia masih mampu bersaing di pasar global.
Berdasarkan hasil press release Badan Pusat Statistik, dari sisi produksi pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan sebesar 13,96 persen. Sementara dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Profit yang Melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT) sebesar 9,83 persen.
Selama tahun 2023 perekonomian Indonesia dilihat secara spasial masih terus tumbuh. Kelompok provinsi menurut pulau yang mencatat pertumbuhan tertinggi adalah Maluku dan Papua, Sulawesi, serta Kalimantan dengan pertumbuhan sebesar 6,94 persen; 6,37 persen; dan 5,43 persen. Sedangkan kelompok provinsi di Pulau Jawa yang berkontribusi sebesar 57,05 persen terhadap ekonomi nasional mencatat pertumbuhan 4,96 persen.
Khusus industri otomotif terutama kendaraan roda empat, berdasarkan data yang dirilis oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, penjualan mobil secara wholesales mencapai 1 juta (1.005.802) unit sepanjang tahun 2023, turun 4% dibandingkan capaian sepanjang 2022 sebanyak 1,04 juta (1.048.040) unit. Kemudian, penjualan secara retail sepanjang 2023 mencapai 998.059 unit, turun 1,5% dibandingkan 2022 yang mencapai 1,01 juta (1.013.582) unit.
Selain tantangan global seperti perang Ukraina-Rusia dan konflik Israel Palestina, Indonesia menghadapi beberapa tantangan domestik pada tahun 2024, antara lain Pemilu Presiden dan Legislatif yang akan digelar pada tahun 2024 dapat menimbulkan ketidakpastian politik dan ekonomi yang selanjutnya dapat mempengaruhi keputusan investasi dan belanja konsumen, kenaikan harga pangan dan energi global dapat menyebabkan inflasi di Indonesia meningkat dan menurunkan daya beli masyarakat serta memperlambat pertumbuhan ekonomi, defisit anggaran pemerintah diperkirakan akan meningkat pada tahun 2024 yang disebabkan meningkatnya belanja pemerintah untuk persiapan pemilu dan pembangunan infrastruktur sehingga dapat meningkatkan beban utang negara, serta Rupiah diperkirakan berpotensi melemah terhadap dolar AS pada tahun 2024 sehingga dapat menyebabkan harga barang-barang impor menjadi lebih mahal dan meningkatkan biaya produksi bagi perusahaan.
Khusus prospek industri pembiayaan sendiri di tahun 2024, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memproyeksikan piutang pembiayaan industri pembiayaan meningkat 10 hingga 12 persen year-on-year. OJK juga menjelaskan tantangan- tantangan yang dihadapi industri pembiayaan kedepannya, antara lain sumber pendanaan yang masih terlalu bergantung kepada pinjaman perbankan serta bagaimana perusahaan pembiayaan dapat memaksimalkan pemanfaatan asetnya untuk menghasilkan rasio Financing to Asset Ratio yang tinggi.
Kinerja Perseroan Tahun 2023
Secara keseluruhan, Perseroan menutup kinerja pada tahun 2023 dengan mencatatkan kerugian sebesar Rp349 miliar. Pendapatan usaha yang diperoleh Perseroan sebesar Rp3.370 miliar atau meningkat 71,50% dari perolehan tahun 2022. Beban usaha yang dikeluarkan Perseroan senilai Rp3.729 miliar atau meningkat 72,84%. Kerugian yang dibukukan berasal dari kerugian yang telah direalisasikan atas penjualan aset investasi saham Perseroan.
Jumlah aset Perseroan menurun sebesar 3,25% dari Rp6.653 miliar pada tahun 2022 menjadi Rp6.436 miliar per 31 Desember 2023. Penurunan ini terutama dikarenakan oleh kebijakan Perseroan yang tetap berfokus meningkatkan porsi pembiayaan dengan skema Joint Financing dalam bauran penyaluran pembiayaan. Dalam rangka menjaga aset Perseroan, manajemen terus melakukan strategi dan inisiatif serta meningkatkan keahlian dari sumber daya manusia dalam meningkatkan produktivitas penagihan dengan cara melakukan pemberian pelatihan secara berkala. Perseroan juga terus melakukan evaluasi terhadap proses penanganan pembiayaan yang bermasalah serta kualitas penyaluran pembiayaan.
Kendala yang Dihadapi dan Kebijakan Strategis Penyelesaian Perusahaan
Sepanjang tahun 2023 terbukti sebagai tahun dengan sejumlah kendala yang memerlukan respon strategis. Gejolak pasar keuangan global, fluktuasi ekonomi yang cepat dan perubahan regulasi merupakan tantangan nyata yang mempengaruhi berbagai aspek bisnis Perseroan dari sisi makroekonomi. Dari sisi makroekonomi, kendala utama yang dihadapi dalam kegiatan operasional Perseroan diantaranya penurunan pencairan pembiayaan yang dilakukan sebagai ekses dari menurunnya daya beli masyarakat menjelang akhir tahun 2023.
Dengan beberapa kondisi dan kendala yang dihadapi, Manajemen Perseroan terus berupaya mengatasi dengan beberapa kebijakan strategis dan mengambil langkah-langkah yang cepat antara lain dengan meningkatkan adaptabilitas dalam hal pembuatan kebijakan, memanfaatkan era digitalisasi untuk mempermudah pencairan kepada debitur, serta meningkatkan engagement dengan mitra bisnis Perseroan serta promosi produk pembiayaan ke grup Perseroan.
Prospek Usaha Tahun 2024
Dalam menghadapi dinamika bisnis yang terus berubah, Perseroan merinci prospek usaha yang diarahkan untuk tahun 2024. Dengan tekad kuat untuk menavigasi Perseroan ke arah yang lebih baik lagi, Direksi melihat masih banyak potensi dan prospek yang dapat dikembangkan di tahun 2024. Perseroan berupaya untuk meningkatkan daya saing diantara kompetitor dengan mendiversifikasi portofolio produk dan layanan. Selain itu, Perseroan sebagai bagian dari ekosistem grup Sinarmas dapat memanfaatkan besarnya potensi grup dengan menawarkan produk-produk pembiayaan Perseroan kepada mitra terintegrasi Perseroan. Tentunya, didalam proses identifikasi prospek usaha, Perseroan selalu menyesuaikan prospek tersebut dengan profil risiko yang dimiliki Perseroan.
Prospek usaha secara makroekonomi menunjukkan pertumbuhan ekonomi nasional di tahun 2024 diperkirakan berada pada kisaran 4,7%-5,5% atau lebih tinggi dari prediksi tahun 2023. Bank Indonesia (BI) menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi akan disokong oleh konsumsi dan investasi masyarakat yang masih menggeliat. Selain itu, dengan terus dilanjutkannya proyek strategis nasional seperti Ibu Kota Nusantara (IKN) diharapkan roda perekonomian nasional dapat berjalan dengan baik. Direksi telah menetapkan kebijakan serta strategi dalam rencana bisnis tahunan berdasarkan data-data internal pertumbuhan pembiayaan Perseroan dengan memperhatikan faktor-faktor makroekonomi serta dampaknya terhadap sektor keuangan terutama pembiayaan.
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) memproyeksikan piutang pembiayaan multifinance dapat bertumbuh sebesar 12%-13% pada tahun 2024. Perseroan optimis dapat meningkatkan pembiayaan kendaraan bermotor dan pembiayaan syariah sesuai dengan target yang ditetapkan. Untuk tahun 2023, Perseroan menargetkan dalam rencana bisnis bahwa untuk pembiayaan kredit multiguna Rp4.104 miliar dan pembiayaan modal kerja dengan skema anjak piutang sebesar Rp1.735 millar sedangkan untuk pembiayaan prinsip syariah sebesar Rp134 miliar.
Dengan penetapan target Perseroan tersebut, pendanaan Perseroan akan terus didukung oleh Induk Perseroan serta melakukan diversifikasi sumber dana, baik melalui pasar modal dengan penerbitan efek surat utang, pinjaman perbankan domestik sebagai salah satu pendukung pendanaan dengan mata uang rupiah, serta tetap melakukan kerjasama penyaluran pembiayaan bersama (Joint Financing) dengan Bank (channeling) sehingga likuiditas Perseroan tetap terjaga, kuat secara berkesinambungan. Selain itu juga Perseroan akan mengambil langkah-langkah prinsip tata kelola perusahaan dengan hati-hati, mengontrol likuiditas pendanaan, fokus terhadap pembiayaan utama dengan kualitas kredit yang baik serta menjalankan mitigasi risiko yang terukur pada tahun 2024.
Oleh sebab itu, Perseroan terus mengevaluasi kebijakan dan strategi yang akan disesuaikan dengan kondisi persaingan usaha dan kegiatan operasional Perseroan sehingga dapat berkompetisi dalam industri pembiayaan khususnya pembiayaan kendaraan bermotor.
Tata Kelola Perusahaan
Kami selaku Dewan Direksi Perseroan menyadari bahwa penerapan tata kelola yang baik akan mampu mendorong kelangsungan kegiatan usaha Perseroan dalam jangka panjang. Untuk itu Perseroan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas dalam menerapkan tata kelola perusahaan yang baik secara berkesinambungan melalui penerapan prinsip-prinsip keterbukaan, akuntabilitas, pertanggungjawaban, kemandirian, kesetaraan dan kewajaran. Evaluasi terhadap Pedoman Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik yang dimiliki Perseroan terus dilakukan sehingga tidak hanya sekedar untuk memenuhi ketentuan regulasi namun juga dapat untuk meningkatkan kinerja Perseroan.
Dalam penerapan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance – GCG) Perseroan berkomitmen dan menjalankan peraturan-peraturan yang berpedoman kepada peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 29/POJK.05/2020 tentang perubahan atas POJK Nomor 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Bagi Perusahaan Pembiayaan dan praktik-praktik terbaik (best practices) di industri multifinance.
Manajemen Risiko
Dalam menjalankan serta mengelola kegiatan operasional Perseroan yang terus berhadapan dengan tantangan dan risiko, Perseroan terus mengevaluasi manajemen risiko sehingga dapat mengelola Risiko yang dapat menyebabkan terganggunya business sustainability dan tujuan usaha yang ingin dicapai. Perseroan selalu berpedoman kepada ketentuanketentuan yang telah diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 44/POJK.05/2020 tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank serta Peraturan Nomor 4/POJK.05/2021 tentang Penerapan Manajemen Risiko dalam Penggunaan Teknologi Informasi oleh Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank. Selain itu, Perseroan memiliki sistem dan prosedur serta unit kerja manajemen risiko yang tugasnya memastikan seluruh proses kegiatan pembiayaan dapat terjaga dari sisi tingkat risiko pembiayaan. Adapun sistem tersebut berfungsi untuk mencegah atau mengurangi terjadinya gangguan terhadap operasional Perseroan, sehingga dapat memastikan ketersediaan layanan dan kebutuhan dari para pemangku kepentingan sesuai dengan kebijakan dan arahan yang sudah ditetapkan oleh Manajemen.
Sumber Daya Manusia
Bagi Perseroan, sumber daya manusia merupakan salah satu aset yang dapat dikembangkan guna mencapai tujuan dan target Perseroan yang telah ditetapkan. Pengembangan dan pelatihan secara internal dilakukan Manajemen ke seluruh jaringan Perseroan dan dilakukan secara rutin untuk meningkatkan kompetensi dari SDM Perseroan sehingga akan menambah daya saing khususnya dalam persaingan industry pembiayaan secara nasional. Sepanjang tahun 2023 Perseroan melakukan proses pengelolaan dan program SDM dapat berjalan dengan baik meskipun ditengah-tengah pandemi. Untuk proses pencarian kandidat atau karyawan baru dapat berjalan dengan baik melalui tahapan-tahapan antara lain: proses rekrutmen, pemberian pelatihan dan penempatan sesuai dengan bidang masing-masing dan kebutuhan di setiap wilayah kantor cabang.
Sejalan dengan hal tersebut, Perseroan juga senantiasa memperhatikan aspek Keselamatan dan Keamanan Kerja bagi seluruh karyawan selama masa pandemi yang masih berlangsung. Dan untuk program pelatihan berkelanjutan yang dilakukan oleh Perseroan adalah dimulai dari Management Trainee hingga tingkat Manajerial di dalam struktur organisasi Perseroan, antara lain: Basic Training Program (BTP), Intermediate Training Program (ITP) sampai Advance Training Program (ATP), serta pelatihan mengenai teknologi informasi seperti security data, e-mail phising, sampai dengan akhir tahun.
Teknologi Informasi
Untuk memudahkan aktivitasnya Perseroan terus menggunakan teknologi informasi sesuai kebutuhan untuk mempermudah dan meningkatkan efisiensi dalam kegiatan operasional Perseroan seperti kertas kerja pelaporan, portal untuk knowledge management dan informasi - informasi SOP, database tindakan perbaikan dan perangkat lunak alat analisis data sebagai pengambil keputusan dalam menjalankan kegiatan usaha Perseroan. Selain itu juga, Perseroan menggunakan teknologi informasi sebagai media dalam rangka mendistribusikan keterbukaan informasi yang terbaik bagi para pemangku kepentingan.
Dan masa situasi pandemi Perseroan terus menggunakan sistem yang terintegrasi dalam proses pembiayaan, hal ini guna mempermudah para konsumen mendapatkan kebutuhan pembiayaan yang cepat dan efisien. Perseroan akan terus mengembangkan dan memperbaharui sistem teknologi informasi guna menunjang kegiatan operasional secara berkelanjutan sehingga kinerja Perseroan menjadi efektif dan efisien.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Menjalankan tanggung jawab sosial merupakan komitmen Perseroan untuk berhubungan dengan masyarakat sekitar di seluruh wilayah operasi maupun dengan para mitra bisnis yang lebih luas di tingkat nasional. Hal ini tidak dapat terpisahkan karena masyarakat sekitar merupakan pemangku kepentingan yang penting bagi pertumbuhan bisnis Perseroan. Perseroan selalu mengacu pada peraturan, regulasi maupun yang termaktub dalam Undang-Undang Perusahaan Terbatas Nomor 40 Tahun 2007.
Sepanjang tahun 2023, program tanggung jawab sosial yang dijalankan oleh Perseroan adalah program bantuan pendidikan dalam bentuk sponsorship penyelenggaraan kegiatan olahraga yang diharapkan dapat meningkatkan sportivitas serta menghasilkan bibit atlet unggul di masa depan. Selain itu, Perseroan juga menjalankan amanat Otoritas Jasa Keuangan dalam rangka meningkatkan inklusivitas jasa keuangan dengan mengadakan kegiatan edukasi keuangan 2 kali selama tahun 2023. Untuk kegiatan-kegiatan ini Perseroan telah mengeluarkan dana sebesar Rp30 juta.
Pengendalian Internal
Perseroan melaksanakan pengendalian internal secara efektif terhadap risiko yang melekat dalam pelaksanaan kegiatan usaha pada seluruh jaringan usaha Perseroan. Dengan adanya sistem pengendalian internal ini maka kegiatan bisnis Perseroan akan menjadi efektif dan efisien sehingga akan senantiasa menghasilkan keuntungan serta meningkatkan aset Perseroan, menjamin tersedianya pelaporan keuangan, meningkatkan kepatuhan Perseroan terhadap ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta mengurangi risiko terjadinya kerugian, penyimpangan dan pelanggaran sesuai prinsip kehati-hatian.
Dalam Pengendalian Internal, Perseroan memiliki unit departemen kerja pengendalian internal yang diselenggarakan oleh Departemen Audit Internal dalam melakukan penilaian dan pengawasan seluruh unit kerja. Departemen Audit Internal menggunakan kriteria yang telah ditetapkan oleh Komite Audit untuk menjalankan fungsinya. Adapun hasil dari pengendalian internal ini akan diteruskan ke Manajemen dalam melakukan evaluasi dan perbaikan sistem maupun kebijakan yang telah dijalankan. Perseroan menjalankan sistem pengendalian internal ini ke seluruh unit kerja sehingga dari pelaksanaan dan pengawasannya dapat dipertanggungjawabkan secara terbuka.
Penutup dan Apresiasi Bagi Pemangku Kepentingan
Atas nama jajaran Direksi Perseroan, kami menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan bagi Para Pemegang Saham, Dewan Komisaris serta Komite-Komite Perseroan, mitra bisnis, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Pemerintah dan masyarakat atas dukungan kepada Perseroan sepanjang tahun 2023.
Kami juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh karyawan Perseroan atas kontribusi, dedikasi, loyalitas dan semangat dalam menunjang kegiatan operasional Perseroan. Perseroan berkomitmen untuk dapat terus mewujudkan pertumbuhan yang berkelanjutan dalam mencapai visi dan misi Perseroan serta memberikan manfaat kepada seluruh pemangku kepentingan.